Sejarah destinasi wisata dunia Walt Disney dimulai pada tahun 1955 di mana taman yang luar biasa ini dirancang di Anaheim, California. Taman ini menjadi ide awal peningkatan industri pariwisata dan ternyata menjadi taman paling inovatif dan terbesar di mana anak-anak dan orang dewasa memiliki hak yang sama untuk menikmati waktu dalam kebersamaan dan tantangan. Seiring berlalunya waktu, Disneyland dilaporkan segera meraih sukses.
Tidak lama setelah itu, pada pertengahan 1960-an, Walt Disney mengambil keputusan besar untuk membangun taman yang tidak tanggung-tanggung berbasis di Florida dengan mempertimbangkan desain Disneyland sebelumnya. Setelah bekerja sekian lama, konsep Disneyland menjadi kenyataan.
Ide untuk pembuatan Disneyland berawal dari Walt Disney dan kakaknya, Roy Disney, kala membawa anak-anak mereka, Diane dan Sharon, berjalan jalan melihat karnaval atau sirkus. Mereka ingin membuat taman bermain untuk keluarga yang permanen tanpa adanya elemen negatif (karnaval dan sirkus kala itu sering berpindah pindah dan memiliki atraksi yang tidak disarankan untuk ditonton anak anak).
Mereka sadar bahwa tempat untuk orang tua dan anak menikmati aktivitas bersama belum pernah ada. Bersamaan dengan itu, banyak orang menyurati Walt Disney dan meminta agar diperbolehkan mengunjungi studio Studio Disney dan bertemu dengan tokoh Disney favorit mereka. Walt Disney menyadari bahwa studio yang sedang dipakai untuk bekerja tidak dapat menawarkan banyak kepada pengunjung yang datang.
Ide awal Walt Disney adalah untuk membangun tempat dekat studionya di mana turis yang datang dapat mengambil foto dengan patung tokoh Disney favoritnya, lalu ide itu berkembang menjadi taman bermain kecil dengan kolam dan perahu yang dapat dikendarai. Tamannya sendiri tadinya hendak diberi nama Taman Mickey Mouse, lalu idenya berkembang menjadi lebih besar hingga sekarang dikenal sebagai Disneyland.
Atas usul peneliti, dari Institut Riset Stanford, yang membenarkan pandangan Walt Disney akan potensi perkembangan Disneyland yang besar, Disney membeli 730.000 m2 kebun jeruk dan daerah penuh pohon walnut di Anaheim, California, daerah selatan Los Angeles.
Konstruksi dimulai 18 Juli 1954 dan bersamaan dengan itu dibangun konstruksi jalan Route 101 untuk mengantisipasi pertambahan arus lalu lintas yang akan datang menuju Disneyland, lalu dua jalan lainnya juga ditambahkan pada jalan tol tersebut bahkan sebelum Disneyland selesai dibangun. Pembangunan taman ini menghabiskan dana sekitar 17 juta dollar AS.
Tidak lama setelah itu, pada pertengahan 1960-an, Walt Disney mengambil keputusan besar untuk membangun taman yang tidak tanggung-tanggung berbasis di Florida dengan mempertimbangkan desain Disneyland sebelumnya. Setelah bekerja sekian lama, konsep Disneyland menjadi kenyataan.
Ide untuk pembuatan Disneyland berawal dari Walt Disney dan kakaknya, Roy Disney, kala membawa anak-anak mereka, Diane dan Sharon, berjalan jalan melihat karnaval atau sirkus. Mereka ingin membuat taman bermain untuk keluarga yang permanen tanpa adanya elemen negatif (karnaval dan sirkus kala itu sering berpindah pindah dan memiliki atraksi yang tidak disarankan untuk ditonton anak anak).
Mereka sadar bahwa tempat untuk orang tua dan anak menikmati aktivitas bersama belum pernah ada. Bersamaan dengan itu, banyak orang menyurati Walt Disney dan meminta agar diperbolehkan mengunjungi studio Studio Disney dan bertemu dengan tokoh Disney favorit mereka. Walt Disney menyadari bahwa studio yang sedang dipakai untuk bekerja tidak dapat menawarkan banyak kepada pengunjung yang datang.
Ide awal Walt Disney adalah untuk membangun tempat dekat studionya di mana turis yang datang dapat mengambil foto dengan patung tokoh Disney favoritnya, lalu ide itu berkembang menjadi taman bermain kecil dengan kolam dan perahu yang dapat dikendarai. Tamannya sendiri tadinya hendak diberi nama Taman Mickey Mouse, lalu idenya berkembang menjadi lebih besar hingga sekarang dikenal sebagai Disneyland.
Atas usul peneliti, dari Institut Riset Stanford, yang membenarkan pandangan Walt Disney akan potensi perkembangan Disneyland yang besar, Disney membeli 730.000 m2 kebun jeruk dan daerah penuh pohon walnut di Anaheim, California, daerah selatan Los Angeles.
Konstruksi dimulai 18 Juli 1954 dan bersamaan dengan itu dibangun konstruksi jalan Route 101 untuk mengantisipasi pertambahan arus lalu lintas yang akan datang menuju Disneyland, lalu dua jalan lainnya juga ditambahkan pada jalan tol tersebut bahkan sebelum Disneyland selesai dibangun. Pembangunan taman ini menghabiskan dana sekitar 17 juta dollar AS.
Pada 18 Juli 1955, hari kedua Disneyland dibuka, pengunjung sudah mengantri sejak jam 2 pagi. Tiga pengunjung pertama Disneyland, David MacPherson, Michael Schwartner dan Christine Vess dihadiahkan tiket masuk seumur hidup untuk seluruh Disneyland di seluruh dunia.
Akan tetapi, saat pembukaan, banyak orang yang tidak memiliki undangan turut masuk dan menyebabkan kekacauan di dalam. Akibatnya, penyelenggara kehabisan makanan dan minuman, banyak sepatu pengunjung yang terjebak di aspal yang masih basah, serta wahana Mark Twain Steamboat yang hampir terbalik karena dipenuhi penumpang. Setelah itu, Disneyland segera berbenah. Atraksi-atraksi seperti Castle, Mr. Toad’s Wild Ride, Snow White’s Adventures, Space Station X-1, Jungle Cruise, dan Stage Coach mulai menarik minat anak-anak. Selain di Calofornia, Walt Disney juga mengembangkan resort di Florida.
Walt Disney meninggal pada 1966, dan Walt Disney World dibuka untuk menghormatinya pada 1 Oktober 1971 di Lake Buena Vista, Florida. Setelah itu, beberapa wahana seperti Epcot Center, Disney-MGM Studios, dan Animal Kingdom ditambahkan ke Walt Disney World, dan tetap menjadi objek wisata utama Florida. Pada 1983, Disneyland Tokyo dibuka di Jepang menyusul Paris pada 1992 dan Hong Kong pada 2005.
Selama bertahun-tahun pengembangan pariwisata, Walt Disney dianggap sebagai destinasi wisata paling terkenal di mana 17 juta pengunjung dari seluruh dunia datang untuk menikmati semua permainan setiap tahunnya.
Menjadi bagian dari sektor pariwisata di Amerika, pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan di Walt Disney World mulai dari berbelanja, bersantap, hiburan segala usia dan segala macam pengalaman yang menantang. Pastikan untuk merasakan oasis tropis yang menyegarkan dan pantai berpasir dengan ombak 6 kaki. Hiburan yang meriah dilengkapi dengan masakan lezat dari seluruh dunia menjadi animo utama untuk menghabiskan waktu di destinasi wisata yang luar biasa ini. Alasan mengapa destinasi wisata yang fantastis ini selalu ditempatkan dalam tujuan utama yang harus dikunjungi selama berada di Amerika.
Untuk menikmati semua hiburan yang ditawarkan oleh tujuan wisata terkenal ini, Anda dapat memulai perjalanan Anda dari bandara Orlando di mana Anda dapat memanfaatkan bus antar-jemput ke Walt Disney World. Jika Anda tertarik untuk naik pesawat, Anda diwajibkan membayar $ 39 pulang pergi untuk anak berusia 12 tahun atau lebih dan $ 30 untuk pengunjung berusia 4 hingga 11 tahun. Anak-anak di bawah 3 tahun tidak dikenai biaya. Ini adalah cara terbaik untuk menikmati sektor pariwisata di Amerika.
Akan tetapi, saat pembukaan, banyak orang yang tidak memiliki undangan turut masuk dan menyebabkan kekacauan di dalam. Akibatnya, penyelenggara kehabisan makanan dan minuman, banyak sepatu pengunjung yang terjebak di aspal yang masih basah, serta wahana Mark Twain Steamboat yang hampir terbalik karena dipenuhi penumpang. Setelah itu, Disneyland segera berbenah. Atraksi-atraksi seperti Castle, Mr. Toad’s Wild Ride, Snow White’s Adventures, Space Station X-1, Jungle Cruise, dan Stage Coach mulai menarik minat anak-anak. Selain di Calofornia, Walt Disney juga mengembangkan resort di Florida.
Walt Disney meninggal pada 1966, dan Walt Disney World dibuka untuk menghormatinya pada 1 Oktober 1971 di Lake Buena Vista, Florida. Setelah itu, beberapa wahana seperti Epcot Center, Disney-MGM Studios, dan Animal Kingdom ditambahkan ke Walt Disney World, dan tetap menjadi objek wisata utama Florida. Pada 1983, Disneyland Tokyo dibuka di Jepang menyusul Paris pada 1992 dan Hong Kong pada 2005.
Selama bertahun-tahun pengembangan pariwisata, Walt Disney dianggap sebagai destinasi wisata paling terkenal di mana 17 juta pengunjung dari seluruh dunia datang untuk menikmati semua permainan setiap tahunnya.
Menjadi bagian dari sektor pariwisata di Amerika, pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan di Walt Disney World mulai dari berbelanja, bersantap, hiburan segala usia dan segala macam pengalaman yang menantang. Pastikan untuk merasakan oasis tropis yang menyegarkan dan pantai berpasir dengan ombak 6 kaki. Hiburan yang meriah dilengkapi dengan masakan lezat dari seluruh dunia menjadi animo utama untuk menghabiskan waktu di destinasi wisata yang luar biasa ini. Alasan mengapa destinasi wisata yang fantastis ini selalu ditempatkan dalam tujuan utama yang harus dikunjungi selama berada di Amerika.
Untuk menikmati semua hiburan yang ditawarkan oleh tujuan wisata terkenal ini, Anda dapat memulai perjalanan Anda dari bandara Orlando di mana Anda dapat memanfaatkan bus antar-jemput ke Walt Disney World. Jika Anda tertarik untuk naik pesawat, Anda diwajibkan membayar $ 39 pulang pergi untuk anak berusia 12 tahun atau lebih dan $ 30 untuk pengunjung berusia 4 hingga 11 tahun. Anak-anak di bawah 3 tahun tidak dikenai biaya. Ini adalah cara terbaik untuk menikmati sektor pariwisata di Amerika.
Deskripsi: Tujuan wisata Walt Disney World adalah tujuan terbaik untuk dikunjungi di mana Anda dapat menikmati waktu untuk memanfaatkan semua hiburan.
tag : AMERIKA, AMERICA, TOURISM, TOUR, TRAVELLING, WANDERER, DESTINATION, ADVENTURE, PETUALANG, PENGEMBARA, PERJALANAN, TUJUAN, PARIWISATA, OBJEK WISATA
OBJEK WISATA MANCA NEGARA
 Teluk Wilhelmina Antartika |  Kota Tua Samarkand, Uzbekistan |  Pulau Falkland Antartika Inggris |
|---|---|---|
 Air Terjun Victoria Afrika |  Panci Makgadikgadi Botswana, Afrika | Pulau Falkland Antartika Inggris |
 Panorama Alam Georgia |  Kebun Raya Singapura |  Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar |
 Dataran Guci Xiangkhoung, Laos |  Danau Iskanderkul Tajikistan |  Piramida Giza Mesir |
 Ngarai Sungai Ikan Namibia, Afrika |  Taman Nasional Ala Archa Kirgistan |  Selat Drake Antartika Amerika |
 Istana Kekaisaran Tokyo |  Jembatan Gerbang Emas - Amerika |  Air Terjun Niagara Prancis |
 Grand Canyon Amerika |  Pasar Terbesar di Bangkok |  Taman Nasional Yellowstone - Amerika |
 Budj Khalifa Dubai |  Taj Mahal India |  Musium Amir Temur Uzbekista |
 Blackpool Irlandia |  Taman Nasional Blue Mountain Sydney |  Jembatan Baja Terbesar di Australia |
 Taman Nasional Kakadu Australia |  Danau Baikal Rusia |  Biara Meteora Yunani |
 Pantai Bondi Australia |  Menara Eiffel Prancis |  Musium Van Gogh Belanda |
 Gedung Opera Sydney |  Gunung Meja Afrika |  Menara Kembar Petronas Malaysia |
===============================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar