Danau Iskanderkul adalah sektor pariwisata di Tajikistan yang berada di ketinggian 2.255 mdpl dengan titik terdalam adalah kedalaman 72 meter. Situs yang indah ini katanya dikelilingi oleh penjaga pegunungan Fann dengan pemandangan alam yang indah. Di sekitar Gunung Fann inilah terdapat sebuah danau besar tanpa kehidupan air karena mineral tinggi yang terkandung di dalam air. Menurut penduduk setempat, asal usul danau ini sudah lama dilupakan, tetapi beberapa penduduk setempat masih ingat cerita tentang tempat wisata ini.
Sekitar 2.300 tahun yang lalu ketika pasukan terbesar yang dipimpin oleh Alexander sedang dalam perjalanan menuju India dan dia bersama pasukannya tiba di Sogdiana dan dia menaklukkan Marakandu, ibukotanya. Ketika malam tiba, Alexander dengan tentara mengepung daerah penghuni setempat dan membunuh semua penghuninya. Dia juga membangun sebuah bendungan besar tetapi penduduk tidak mengizinkan Alexander untuk melakukannya sehingga mereka terus berusaha mengejar pasukan Alexander. Tetapi massa air yang sangat besar itu gagal dalam semua upaya dan tetap ada beberapa penghuni yang terus berperang melawan Alexander yang berada di tepi tebing bersama Bucephalus, kuda perang. Kudanya tersandung dan terjerumus ke bendungan. Ini menjadi tempat pariwisata sekarang.
Dikelilingi oleh puncak berbatu dengan air biru kehijauan, Danau Iskanderkul yang telah lama dianggap sebagai sektor pariwisata di Tajikistan, situs ini adalah situs terbaik di mana Anda dapat melarikan diri dari hiruk pikuknya kota Tajikistan. Saat Anda menikmati keindahan panorama yang indah ini, Anda dapat melakukan hiking ringan untuk menjelajahi Gunung Fann yang menakjubkan. Jika Anda ingin merasakan suasana situs ini, Anda bisa bersantai di pantai yang tidak memungkinkan para pengunjung untuk berenang. Tapi, panorama indah di tempat wisata ini tidak dapat dipungkiri karena Anda juga ditawari untuk melakukan tur dengan perahu.
Sekitar 2.300 tahun yang lalu ketika pasukan terbesar yang dipimpin oleh Alexander sedang dalam perjalanan menuju India dan dia bersama pasukannya tiba di Sogdiana dan dia menaklukkan Marakandu, ibukotanya. Ketika malam tiba, Alexander dengan tentara mengepung daerah penghuni setempat dan membunuh semua penghuninya. Dia juga membangun sebuah bendungan besar tetapi penduduk tidak mengizinkan Alexander untuk melakukannya sehingga mereka terus berusaha mengejar pasukan Alexander. Tetapi massa air yang sangat besar itu gagal dalam semua upaya dan tetap ada beberapa penghuni yang terus berperang melawan Alexander yang berada di tepi tebing bersama Bucephalus, kuda perang. Kudanya tersandung dan terjerumus ke bendungan. Ini menjadi tempat pariwisata sekarang.
Dikelilingi oleh puncak berbatu dengan air biru kehijauan, Danau Iskanderkul yang telah lama dianggap sebagai sektor pariwisata di Tajikistan, situs ini adalah situs terbaik di mana Anda dapat melarikan diri dari hiruk pikuknya kota Tajikistan. Saat Anda menikmati keindahan panorama yang indah ini, Anda dapat melakukan hiking ringan untuk menjelajahi Gunung Fann yang menakjubkan. Jika Anda ingin merasakan suasana situs ini, Anda bisa bersantai di pantai yang tidak memungkinkan para pengunjung untuk berenang. Tapi, panorama indah di tempat wisata ini tidak dapat dipungkiri karena Anda juga ditawari untuk melakukan tur dengan perahu.
Disamping itu Tajikistan memiliki destinasi menarik lainnya yang patut dikunjungi, antara lain :
Pegunungan Fann
Pegunungan Fann merupakan pegunungan yang terkenal dengan keindahan alamnya dan suasana ramah pedesaan penduduk lokal Tajikistan yang terletak di bagian barat Tajikistan. Pesona Pegunungan Fann yang didukung oleh banyaknya danau-danau kecil dan hutan-hutan membuat tempat ini bagaikan Pegunungan Alpen yang dipindahkan ke Asia. Hal tersebut semakin terasa dengan kehadiran puncak-puncak gunung yang bersalju serta sejumlah danau yang membentuk lembah-lembah dengan airnya berwarna biru masing-masing memiliki warna berbeda dari biru cerah sampai biru kehijau-hijauan.
Di antara danau-danau tersebut, danau yang paling terkenal adalah danau Iskanderkul yang terkenal dengan legenda dibalik keindahannya. Nama danau tersebut diambil dari nama Alexander yang Agung yang menurut legenda setempat membangun danau tersebut dari aliran sungai yang dibelokkannya dari sungai yang ada di pemukiman penduduk Marakundu yang menolak pemerintahan Alexander yang Agung. Penduduk Marakundu yang marah kemudian mengejar sang pemimpin hingga ke danau tersebut. Sang pemimpin berhasil lolos, tetapi kuda kesayangannya Bucehalus tewas setelah terjun ke dalam danau tersebut. Tak heran setiap malam bulan purnama, penduduk lokal meyakini bahwa arwah Bucephalus muncul dari danau dan terlihat sedang memakan rumput di sekitaran danau.
Selain danau, pegunungan ini juga menjadi tempat beberapa spesies tumbuhan dan hewan yang eksotis. Sea Buckthorn memiliki daun, bunga dan biji yang dapat digunakan menjadi obat karena mengandung vitamin, anti oksidan, asam dan mineral. Kemudian, Ferula Sumbul tanaman obat yang terkadang digunakan untuk praktik medis di Eropa. Lalu, Nevskii Honeysuckle yang biasanya tumbuh di belahan bumi utara memiliki sebagai anti-biotik alami.
Sementara itu, zona hutan gugur yang ada di sekitar pegunungan menjadi tempat hunian beberapa hewan seperti beruang, macan tutul salju yang langka, elang gurun turkestan atau yang dikenal dengan himalayan snowcock, dan berbagai jenis burung eksotik lainnya.
Di antara danau-danau tersebut, danau yang paling terkenal adalah danau Iskanderkul yang terkenal dengan legenda dibalik keindahannya. Nama danau tersebut diambil dari nama Alexander yang Agung yang menurut legenda setempat membangun danau tersebut dari aliran sungai yang dibelokkannya dari sungai yang ada di pemukiman penduduk Marakundu yang menolak pemerintahan Alexander yang Agung. Penduduk Marakundu yang marah kemudian mengejar sang pemimpin hingga ke danau tersebut. Sang pemimpin berhasil lolos, tetapi kuda kesayangannya Bucehalus tewas setelah terjun ke dalam danau tersebut. Tak heran setiap malam bulan purnama, penduduk lokal meyakini bahwa arwah Bucephalus muncul dari danau dan terlihat sedang memakan rumput di sekitaran danau.
Selain danau, pegunungan ini juga menjadi tempat beberapa spesies tumbuhan dan hewan yang eksotis. Sea Buckthorn memiliki daun, bunga dan biji yang dapat digunakan menjadi obat karena mengandung vitamin, anti oksidan, asam dan mineral. Kemudian, Ferula Sumbul tanaman obat yang terkadang digunakan untuk praktik medis di Eropa. Lalu, Nevskii Honeysuckle yang biasanya tumbuh di belahan bumi utara memiliki sebagai anti-biotik alami.
Sementara itu, zona hutan gugur yang ada di sekitar pegunungan menjadi tempat hunian beberapa hewan seperti beruang, macan tutul salju yang langka, elang gurun turkestan atau yang dikenal dengan himalayan snowcock, dan berbagai jenis burung eksotik lainnya.
Dousti Square
Tempat bersejarah yang terletak di pusat kota Dushanbe ibukota Tajikistan memiliki makna Persahabatan. Pada awalnya bangunan ini adalah kantor pos utama untuk Lenin Avenue yang kemudian setelah merdeka dari Soviet, tempat ini berganti nama jadi Ozodi Square yang artinya kebebasan, beberapa tahun kemudian di ganti nama menjadi Dousti.
Di tempat ini, Anda dapat menikmati pemandangan kota dan juga melihat Somoni Monument yang berdiri megah sejak tahun 1999. Monumen yang berhiaskan emas ini dibangun untuk memperingati ulang tahun ke-1.100 dari Dinasti Samani. Dengan tinggi 13 Meter maka tak heran monumen ini menjadi daya tarik utama disini. Di belakang monumen juga terdapat air mancur dengan cahaya dan musik yang menambah kesan indah, membuat banyak turis yang tertarik berkunjung, berfoto atau sekedar berjalan kaki menikmati tempat ini.
Selain Somoni Monument, juga terdapat Parliament House yang dahulu berfungsi sebagai markas pemerintahan ketika masih bergabung dengan Uni Soviet hingga saat ini. Kehadiran spot-spot khas Eropa ini membuat suasana di lapangan ini mirip dengan Lapangan Kremlin di Moskwa, Rusia.
Tajikistan National Museum of Antiquities
Tidak jauh dari Dousti Square, Anda juga akan menemukan bangunan lainnya yang kental dengan arsitektur khas Eropa Rusia, yaitu Tajikistan National Museum of Antiquities. Museum yang memiliki dua lantai ini menyimpan berbagai koleksi artefak bersejarah dari abad ke-4 sebelum masehi hingga awal abad ke-20 yang dari beberapa wilayah di Asia Tengah.
Koleksi artefak di museum ini dibagi menjadi beberapa kategori seperti artefak arkeologi, keramik, senjata, perhiasaan bersejarah, dan lainnya. Diantara banyaknya koleksi di museum ini, Patung Buddha in Nirvana merupakan koleksi yang paling populer. Patung Buddha yang sedang berbaring dengan satu tangan pada tumpukan bantal ini memiliki tinggi yang hampir mencapai 13 meter dan memiliki berat lebih dari 5 ton sehingga merupakan patung Buddha terbesar di Asia Tengah.
Jika Anda ingin melihat betapa indahnya sektor pariwisata di Tajikistan, Anda dapat memulai perjalanan Anda dari Dushanbe dengan taksi yang menuju ke Sarvoda. Perjalanan ini akan membawa Anda sekitar 100 kilometer dan biaya sekitar 50 hingga 65 sumoni per orang. Setibanya di Sardova, Anda harus mencari taksi lain menuju Iskanderkul yang akan membawa Anda sekitar 30 kilometer perjalanan dengan 100 sumoni sebagai ongkos taksi.
Deskripsi: Danau Iskanderkul yang indah adalah objek wisata terbaik di Tajikistan di mana ia menawarkan pemandangan yang indah untuk dinikmati kapan saja
tag :
OBJEK WISATA MANCA NEGARA
 Teluk Wilhelmina Antartika |  Kota Tua Samarkand, Uzbekistan |  Pulau Falkland Antartika Inggris |
|---|---|---|
 Air Terjun Victoria Afrika |  Panci Makgadikgadi Botswana, Afrika | Pulau Falkland Antartika Inggris |
 Panorama Alam Georgia |  Kebun Raya Singapura |  Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar |
 Dataran Guci Xiangkhoung, Laos |  Danau Iskanderkul Tajikistan |  Piramida Giza Mesir |
 Ngarai Sungai Ikan Namibia, Afrika |  Taman Nasional Ala Archa Kirgistan |  Selat Drake Antartika Amerika |
 Istana Kekaisaran Tokyo |  Jembatan Gerbang Emas - Amerika |  Air Terjun Niagara Prancis |
 Grand Canyon Amerika |  Pasar Terbesar di Bangkok |  Taman Nasional Yellowstone - Amerika |
 Budj Khalifa Dubai |  Taj Mahal India |  Musium Amir Temur Uzbekista |
 Blackpool Irlandia |  Taman Nasional Blue Mountain Sydney |  Jembatan Baja Terbesar di Australia |
 Taman Nasional Kakadu Australia |  Danau Baikal Rusia |  Biara Meteora Yunani |
 Pantai Bondi Australia |  Menara Eiffel Prancis |  Musium Van Gogh Belanda |
 Gedung Opera Sydney |  Gunung Meja Afrika |  Menara Kembar Petronas Malaysia |
===============================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar