Lebih dari seribu dekade, tempat pariwisata di Rusia bernama Danau Baikal dibentuk. Sayangnya, para ilmuwan tidak mampu menentukan usia situs ini dan diperkirakan berusia sekitar 25 hingga 35 juta tahun. Tercatat sebagai Warisan Dunia UNESCO, asal-usul Danau Baikal tetap tak terjawab. Banyak spekulasi muncul yang mengatakan bahwa situs ini dibentuk sebagai kesatuan dari tiga cekungan selama Periode Prakambrium. Selama bertahun-tahun, erosi menyebabkan kerusakan penghalang ketiga cekungan ini dan berubah menjadi cekungan besar.
Sebagai geologi dan evolusi tektonik besar di bawah bumi menjadi spekulasi munculnya Danau Baikal, ada sebuah cerita tentang kisah monster haus darah yang berada di danau ini. Keyakinan muncul di antara penduduk setempat yang mendengar tentang ritual yang dilakukan selama kuartal pertama abad ke-20. Dikatakan bahwa prajurit Mongolia yang berjalan ke barat laut pada tanggal 12 hingga 14 selalu membunuh penduduk yang ada di dekatnya dan melemparkan tubuh mereka yang berlumuran darah ke danau sebagai persembahan untuk monster itu. Ritual ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada perjalanannya selama waktu itu. Seiring berjalannya waktu, cerita ini sudah lama terlupakan dan situs ini menjadi sektor pariwisata utama bagi Rusia.
Selama berwisata di Danau Baikal, pengunjung diberikan berbagai kegiatan untuk dilakukan. Dianggap sebagai tempat pariwisata, pengunjung yang ingin menguji adrenalin mereka diizinkan untuk mendaki Gunung Chersky untuk menjelajahi kemegahan Baikal. Perjalanan Anda tidak akan sempurna jika belum mencoba makanan tradisional yang disebut Baikal Omul yang terbuat dari ikan segar. Jangan lupa untuk mengambil gambar dengan Shamanka Rock sebagai latar belakang. Jika Anda ingin masuk lebih dalam, Anda bisa menyelam ke dalam air untuk menjelajahi berbagai makhluk hidup yang ada di bawah danau tempat wisata yang menakjubkan ini.
Danau Baikal adalah danau terdalam di dunia dan juga air tawar terbesar di planet ini. Dengan luas sebanding wilayah Belgia atau Belanda, Danau Baikal betul-betul menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Armada Rusia
Awal 1900-an. Armada Rusia mendapatkan kapal feri pemecah es pertamanya yang dinamai “Baikal.” Kapal ini berlayar di sekeliling danau sampai tahun 1918.
Kereta Pertama
1900. Kereta pertama yang melakukan perjalanan di sepanjang tepi danau sebagai bagian dari jalur kereta api Trans-Siberia. Sayangnya, rute Trans-Siberia saat ini tak lagi memungkinkan kita untuk melihat Danau Baikal dari dekat. Sebagian Lintasan Kereta Api Lingkar Baikal ditenggelamkan untuk membangun PLTA Irkutsk. Sekarang, ini adalah jalur terpisah yang tak menuju ke mana-mana.
Batu Belalai
1905. Batu “Belalai” di Tanjung Syaman. Dulu, tempat ini adalah tempat pemujaan dan ritual perdukunan yang populer. Sekarang, ini adalah salah satu harta karun Baikal yang hilang. Batu itu diledakkan selama penambangan batu kapur di masa Uni Soviet. Namun, rumor mengatakan bahwa peristiwa itu sebetulnya merupakan tindakan yang disengaja melawan okultisme.
Matahari Terbit
1959. Matahari terbit di Baikal. Terlepas dari popularitas area ini dan banyak hotel yang dibangun tak jauh dari danau, menikmati pemandangan alam seperti ini masih sangat memungkinkan. Berkelana ke beberapa lokasi yang lebih terpencil di sekitar Baikal juga cukup mudah. Anda betul-betul dapat menikmati pemandangan yang menakjubkan dalam kesunyian.
Iklim yang Unik
1964. Danau Baikal memiliki iklim yang unik. Di danau ini bahkan ada angin yang hanya menyapu airnya. Musim dingin di sini tidak sekeras di Siberia tengah, sementara musim panasnya pun tak terlalu menyengat. Airnya memang agak dingin, tapi satu-satunya waktu yang memungkinkan untuk berenang tanpa menggigil adalah pada bulan Agustus.
Desa Listvenichnoye
1966. Desa Listvenichnoye (sekarang Listvyanka) adalah permukiman yang paling dekat ke danau. Pada 1725, seorang pria bernama Nikola Kislitsyn memutuskan untuk menghabiskan musim dingin di Pantai Baikal. Belakangan, beberapa rumah dibangun di tempat yang sama.
Berperahu
1969. Berperahu musim panas di Baikal. Ada banyak kegiatan yang dapat dinikmati wisatawan di danau. Mendaki, panjat tebing, menelusuri gua, berkuda, kayak, memancing, dan naik helikopter - ditambah hal-hal keren lainnya.
Musim Dingin
1970. Anak-anak di tepi Baikal selama musim dingin. Danau ini memiliki panjang sekitar 636 km dan terletak di antara dua daerah Rusia, yaitu Oblast Irkutskaya dan Republik Buryatia.
Anjing Laut
1982. Anjing laut Baikal atau nerpa adalah simbol danau ini. Tidakkah mereka sangat menggemaskan? Selain nerpa, ada sekitar 2.600 spesies hewan asli Baikal! Kalau Anda ke sini, cicipilah cita rasa lokal: ikan omul Baikal.
Penemu Pertama
1983. Para ahli geologi masih memperdebatkan asal-usul Baikal. Namun, mereka setuju bahwa danau itu berusia sekitar 25 juta tahun. Orang Rusia pertama yang menemukan danau itu adalah Kurbat Ivanov pada 1643.
Sebagai geologi dan evolusi tektonik besar di bawah bumi menjadi spekulasi munculnya Danau Baikal, ada sebuah cerita tentang kisah monster haus darah yang berada di danau ini. Keyakinan muncul di antara penduduk setempat yang mendengar tentang ritual yang dilakukan selama kuartal pertama abad ke-20. Dikatakan bahwa prajurit Mongolia yang berjalan ke barat laut pada tanggal 12 hingga 14 selalu membunuh penduduk yang ada di dekatnya dan melemparkan tubuh mereka yang berlumuran darah ke danau sebagai persembahan untuk monster itu. Ritual ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada perjalanannya selama waktu itu. Seiring berjalannya waktu, cerita ini sudah lama terlupakan dan situs ini menjadi sektor pariwisata utama bagi Rusia.
Selama berwisata di Danau Baikal, pengunjung diberikan berbagai kegiatan untuk dilakukan. Dianggap sebagai tempat pariwisata, pengunjung yang ingin menguji adrenalin mereka diizinkan untuk mendaki Gunung Chersky untuk menjelajahi kemegahan Baikal. Perjalanan Anda tidak akan sempurna jika belum mencoba makanan tradisional yang disebut Baikal Omul yang terbuat dari ikan segar. Jangan lupa untuk mengambil gambar dengan Shamanka Rock sebagai latar belakang. Jika Anda ingin masuk lebih dalam, Anda bisa menyelam ke dalam air untuk menjelajahi berbagai makhluk hidup yang ada di bawah danau tempat wisata yang menakjubkan ini.
Danau Baikal adalah danau terdalam di dunia dan juga air tawar terbesar di planet ini. Dengan luas sebanding wilayah Belgia atau Belanda, Danau Baikal betul-betul menawarkan pemandangan yang menakjubkan.
Armada Rusia
Awal 1900-an. Armada Rusia mendapatkan kapal feri pemecah es pertamanya yang dinamai “Baikal.” Kapal ini berlayar di sekeliling danau sampai tahun 1918.
Kereta Pertama
1900. Kereta pertama yang melakukan perjalanan di sepanjang tepi danau sebagai bagian dari jalur kereta api Trans-Siberia. Sayangnya, rute Trans-Siberia saat ini tak lagi memungkinkan kita untuk melihat Danau Baikal dari dekat. Sebagian Lintasan Kereta Api Lingkar Baikal ditenggelamkan untuk membangun PLTA Irkutsk. Sekarang, ini adalah jalur terpisah yang tak menuju ke mana-mana.
Batu Belalai
1905. Batu “Belalai” di Tanjung Syaman. Dulu, tempat ini adalah tempat pemujaan dan ritual perdukunan yang populer. Sekarang, ini adalah salah satu harta karun Baikal yang hilang. Batu itu diledakkan selama penambangan batu kapur di masa Uni Soviet. Namun, rumor mengatakan bahwa peristiwa itu sebetulnya merupakan tindakan yang disengaja melawan okultisme.
Matahari Terbit
1959. Matahari terbit di Baikal. Terlepas dari popularitas area ini dan banyak hotel yang dibangun tak jauh dari danau, menikmati pemandangan alam seperti ini masih sangat memungkinkan. Berkelana ke beberapa lokasi yang lebih terpencil di sekitar Baikal juga cukup mudah. Anda betul-betul dapat menikmati pemandangan yang menakjubkan dalam kesunyian.
Iklim yang Unik
1964. Danau Baikal memiliki iklim yang unik. Di danau ini bahkan ada angin yang hanya menyapu airnya. Musim dingin di sini tidak sekeras di Siberia tengah, sementara musim panasnya pun tak terlalu menyengat. Airnya memang agak dingin, tapi satu-satunya waktu yang memungkinkan untuk berenang tanpa menggigil adalah pada bulan Agustus.
Desa Listvenichnoye
1966. Desa Listvenichnoye (sekarang Listvyanka) adalah permukiman yang paling dekat ke danau. Pada 1725, seorang pria bernama Nikola Kislitsyn memutuskan untuk menghabiskan musim dingin di Pantai Baikal. Belakangan, beberapa rumah dibangun di tempat yang sama.
Berperahu
1969. Berperahu musim panas di Baikal. Ada banyak kegiatan yang dapat dinikmati wisatawan di danau. Mendaki, panjat tebing, menelusuri gua, berkuda, kayak, memancing, dan naik helikopter - ditambah hal-hal keren lainnya.
Musim Dingin
1970. Anak-anak di tepi Baikal selama musim dingin. Danau ini memiliki panjang sekitar 636 km dan terletak di antara dua daerah Rusia, yaitu Oblast Irkutskaya dan Republik Buryatia.
Anjing Laut
1982. Anjing laut Baikal atau nerpa adalah simbol danau ini. Tidakkah mereka sangat menggemaskan? Selain nerpa, ada sekitar 2.600 spesies hewan asli Baikal! Kalau Anda ke sini, cicipilah cita rasa lokal: ikan omul Baikal.
Penemu Pertama
1983. Para ahli geologi masih memperdebatkan asal-usul Baikal. Namun, mereka setuju bahwa danau itu berusia sekitar 25 juta tahun. Orang Rusia pertama yang menemukan danau itu adalah Kurbat Ivanov pada 1643.
Batu Syaman
1989. Tempat misterius lainnya, Batu Syaman, berada di Pulau Olkhon yang terletak di tengah danau. Ada legenda menarik tentang batu ini. Orang kuat setempat bernama Baikal memiliki seorang putri, Angara, yang juga merupakan nama sungai yang mengalir dari danau. Angara jatuh cinta pada seorang pemuda bernama Yenisei, yang juga merupakan nama sungai yang menyatu dengan Angara. Angara kemudian kabur meninggalkan rumahnya. Setelah mengetahui putrinya melarikan diri, Baikal yang marah melemparkan Batu Syaman padanya.
Musim Dingin
1990. Ketika seluruh Danau Baikal membeku pada musim dingin, orang-orang bisa bermain hoki, seluncur es, dan ski di atas permukaan danau. Pada akhir setiap musim dingin, mereka juga menggelar maraton di atas danau.
Irkutsk: Permata Siberia, Pintu Gerbang Menuju Baikal
Dari rumah-rumah kayu Siberia dan para aristokrat yang diasingkan di abad ke-19, hingga tokoh protagonis novel “Voyna i mir” (Perang dan Perdamaian) serta kecantikan Danau Baikal yang mengagumkan - kunjungan ke Irkutsk dijamin akan membuat liburan Anda di Siberia sangat berkesan.
Saat mendengar nama Irkutsk, orang asing kemungkinan akan langsung mengasosiasikannya dengan kota jauh nun di Siberia, udara yang dingin, dan Danau Baikal. Dengan populasi sekitar 600 ribu penduduk, Irkutsk adalah salah satu kota terbesar di Siberia dan percayalah…. Tempat ini adalah kota terhangat di wilayah tersebut.
Saat menghabiskan liburan dengan mengeksplorasi arsitektur abad ke-19 dan sisi barat Danau Baikal, Anda akan mengerti mengapa Irkutsk menjadi destinasi wisata paling populer di jalur kereta api Trans-Siberia.
Siang hari yang Menyenangkan
Semua petualang berpengalaman tahu bahwa cara terbaik untuk mengeksplorasi sebuah kota adalah dengan berjalan kaki. Anda bisa melakukan ini sendiri, atau dengan ‘tur jalur hijau’ berpemandu dengan durasi 2 - 3 jam yang akan mengantarkan Anda ke 30 tempat paling menarik di Irkutsk.
Dengan atau tanpa tur jalur hijau, pastikan Anda menjelajahi wilayah pusat kota yang bersejarah. Arsitektur kayu yang berjejer di sepanjang jalan area tua ini sungguh mengesankan dan bahkan masuk dalam kandidat Warisan Budaya UNESCO.
Jendela-jendela di kota tua ini ukurannya lebih besar dibanding rumah-rumah Siberia dari periode tersebut pada umumnya, tingginya kerap lebih dari satu meter, dan sebagian besar memiliki tirai penutup jendela (aspek yang kerap diabaikan di arsitektur Rusia). Kabarnya, tingginya tingkat kriminalitas di Siberia yang berlangsung cukup lama membuat para penduduk mencoba untuk melindungi rumah mereka dengan tirai yang berat dan kokoh. Kini, desain rumit jendela tersebut menjadi kualitas menarik bagi kota itu.
Teater Drama Irkutsk
Jika Anda menyusuri pinggiran Danau Angara, berjalanlah ke Karla Marksa ulitsa untuk menghampiri Teater Drama Irkutsk yang sungguh memukau. Dibangun pada 1850, bangunan ini merupakan salah satu gedung teater tertua dan memiliki sejarah yang bergengsi, berkat dramawan asli Irkutsk Aleksandr Vampilov dan Valentin Rasputin.
Berjalanlah 10 menit dari sana dan Anda bisa mampir ke Pusat Budaya Aleksandr Vampilov. Anda bisa mengikuti tur mengenai kehidupan dan karya-karya “Chekhov dari Siberia”.
Berikutnya, kunjungi museum yang didedikasikan bagi para Desemberis, sebuah kompleks yang termasuk tanah milik bangsawan Trubetskoy dan Volkonsky. Setelah pemberontakan 1825, sebagian besar pemberontak Desemberis diasingkan ke Siberia. Beberapa pemberontak menerima izin dari tsar untuk bermukim secara permanen di Irkutsk, yang kemudian mereka bangun menjadi area yang bisa Anda kunjungi hari ini.
Banyak dari istri para Desemberis mengikuti suami mereka ke pengasingan. Karena pengorbanan mereka itu, para perempuan ini menjadi simbol dalam sejarah Rusia - simbol bahwa perempuan bersedia mengorbankan segalanya untuk suami mereka.
Maria Volkonskaya, istri dari pemimpin Desemberis Sergei Volkonsky, ikut suaminya ke Irkutsk dan tinggal di pengasingan selama 30 tahun. Di area milik Volkonsky, Anda bisa mengunjungi rumah mereka, melihat barang-barang pribadi mereka, karya seni yang mereka buat, bahkan taman musim dingin tempat Maria Volkonskyaya menanam nanas.
Alasan lain untuk mengunjungi Irkutsk adalah mengeksplorasi sejarah Voyna i mir (Perang dan Perdamaian). Pangeran Sergey Volkonsky merupakan saudara jauh penulis ternama Rusia, Leo Tolstoy, sekaligus inspirasi pribadi bagi sang penulis. Tolstoy bahkan menciptakan tokoh utama Voyna i mir, Pangeran Andrei Bolkonsky, berdasarkan Sergey Volkonsky. Museum ini secara rutin menggelar acara, misalnya acara menonton film bersama di musim panas atau ‘malam di museum’ di musim dingin.
Jika Anda lelah berjalan kaki, Anda bisa beralih ke wisata kuliner dengan mencicipi sajian terbaik kota ini. Pertama, cobalah buuzy, yakni pangsit Buryatia. Anda harus memakannya panas-panas dan langsung menggunakan tangan, jangan lupa sesap kaldunya lebih dulu! Tempat membeli buuzy yang paling populer adalah di kafe Buza yang berada di ulitsa Chernishevskogo.
Selanjutnya, Rassolnik menyediakan makanan tradisional Soviet-Rusia dan Anda bisa memilih dari menu petani lokal (bahkan ada sesi perkenalan para petani dengan foto dan biodata singkat mereka). Selain itu, Rassolnik memiliki menu makanan penutup yang lezat, dan mungkin kue madu terbaik di kota ini!
Kehidupan Malam
Pusat kehidupan malam di Irkutsk terletak di area yang dikenal sebagai “Kvartal ke-130”, dengan sejumlah bar serta kesempatan untuk berkaraoke dan menari sepanjang malam. Di seluruh kota tersebar bar karaoke dan klub disko, termasuk “Opera”, “Don’t shoot the pianist”, dan bar karaoke “Wild horse”.
Baikal
Saat Anda siap untuk keluar dari kota ini, berkendaralah dengan marshrutka (semacam angkot) selama 50 menit menuju Danau Baikal, yang juga disebut “laut kecil” dan merupakan salah satu keindahan alam terbaik di Rusia. Dari Irkutsk, destinasi terdekat dari danau tersebut adalah Listvyanka, atau yang kerap disebut “pintu gerbang Baikal”.
Listvyanka memiliki pasar terbuka yang ramai yang menjual rempah-rempah segar dan kering, teh, suvenir, dan ikan omul Baikal yang terkenal. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyantap omul yang menggiurkan di pesisir Baikal!
Pada musim dingin, Anda bisa bermain dengan rusa-rusa kutub, bermain-main di danau yang membeku, atau berski di Listvyanka. Anda bisa mendaki sedikit lebih jauh dari resor ski untuk melihat sekilas kamen syaman yang terkenal, sebuah batu raksasa yang menjulur di atas permukaan Sungai Angara (mulut Sungai Angara mengalir ke Baikal).
Menurut legenda, para penjahat kerap dibawa ke batu tersebut dan diberi pilihan: mencoba untuk berenang kembali ke pesisir atau tetap berada di sana mati kedinginan. Namun sesungguhnya, itu bukan pilihan. Arus Angara mengalir sangat kencang dan airnya sangat dingin. Jadi, semua kriminal yang mencoba berenang pun akan segera mati kedinginan.
Kunjungi Museum Baikal dan pelajari fakta-fakta luar biasa mengenai danau air tawar tertua dan terdalam di dunia ini. Misalnya, lebih dari 75 persen spesies tanaman dan binatang di wilayah Baikal adalah endemis, artinya mereka tak bisa ditemukan di tempat lain di dunia. Museum ini adalah rumah bagi dua nerpa (anjing laut) Baikal, satu-satunya spesies anjing laut yang hanya tinggal di air tawar. Bagaimana para anjing laut tersebut bisa tinggal di sana masih menjadi misteri hingga saat ini.
Listvyanka memiliki sejumlah “BANYA” tradisional Rusia. Hotel-hotel seperti Baikal Hill Residence, Legends of Baikal, atau Hotel Mayak menawarkan banya, begitu pula penginapan-penginapan yang lebih kecil, seperti Cheerful Bear, Malina Guest House, dan Baikal Seasons.
Jika Anda merasa ambisius, gabungkan perjalanan Anda ke Listvyanka dengan perjalanan ke Museum Taltsi (20 menit berkendara). Taltsi adalah museum luar ruangan di Danau Angara yang menampilkan arsitektur kayu tradisional dari wilayah ini. Taltsi kerap menggelar berbagai acara menarik, menjual suvenir kayu di pasar terbuka, dan menampilkan rumah tokoh jahat di dongeng tradisional Rusia Baba Yaga.
Untuk menjelajahi kemegahan Danau Baikal yang dikenal luas sebagai bagian dari sektor pariwisata Rusia, Anda dapat mempertimbangkan untuk naik kereta. Anda dapat menggunakan Trans-Siberian Railway yang akan berhenti di tiga wilayah seperti Irkutsk, Slyudyanka dan Ulan-Ude. Wilayah-wilayah ini dapat diakses untuk Danau Baikal. Jika keberangkatan Anda di Irkutsk, Anda akan menghabiskan 10 menit dengan bus untuk tiba di tujuan. Ini direkomendasikan.
1989. Tempat misterius lainnya, Batu Syaman, berada di Pulau Olkhon yang terletak di tengah danau. Ada legenda menarik tentang batu ini. Orang kuat setempat bernama Baikal memiliki seorang putri, Angara, yang juga merupakan nama sungai yang mengalir dari danau. Angara jatuh cinta pada seorang pemuda bernama Yenisei, yang juga merupakan nama sungai yang menyatu dengan Angara. Angara kemudian kabur meninggalkan rumahnya. Setelah mengetahui putrinya melarikan diri, Baikal yang marah melemparkan Batu Syaman padanya.
Musim Dingin
1990. Ketika seluruh Danau Baikal membeku pada musim dingin, orang-orang bisa bermain hoki, seluncur es, dan ski di atas permukaan danau. Pada akhir setiap musim dingin, mereka juga menggelar maraton di atas danau.
Irkutsk: Permata Siberia, Pintu Gerbang Menuju Baikal
Dari rumah-rumah kayu Siberia dan para aristokrat yang diasingkan di abad ke-19, hingga tokoh protagonis novel “Voyna i mir” (Perang dan Perdamaian) serta kecantikan Danau Baikal yang mengagumkan - kunjungan ke Irkutsk dijamin akan membuat liburan Anda di Siberia sangat berkesan.
Saat mendengar nama Irkutsk, orang asing kemungkinan akan langsung mengasosiasikannya dengan kota jauh nun di Siberia, udara yang dingin, dan Danau Baikal. Dengan populasi sekitar 600 ribu penduduk, Irkutsk adalah salah satu kota terbesar di Siberia dan percayalah…. Tempat ini adalah kota terhangat di wilayah tersebut.
Saat menghabiskan liburan dengan mengeksplorasi arsitektur abad ke-19 dan sisi barat Danau Baikal, Anda akan mengerti mengapa Irkutsk menjadi destinasi wisata paling populer di jalur kereta api Trans-Siberia.
Siang hari yang Menyenangkan
Semua petualang berpengalaman tahu bahwa cara terbaik untuk mengeksplorasi sebuah kota adalah dengan berjalan kaki. Anda bisa melakukan ini sendiri, atau dengan ‘tur jalur hijau’ berpemandu dengan durasi 2 - 3 jam yang akan mengantarkan Anda ke 30 tempat paling menarik di Irkutsk.
Dengan atau tanpa tur jalur hijau, pastikan Anda menjelajahi wilayah pusat kota yang bersejarah. Arsitektur kayu yang berjejer di sepanjang jalan area tua ini sungguh mengesankan dan bahkan masuk dalam kandidat Warisan Budaya UNESCO.
Jendela-jendela di kota tua ini ukurannya lebih besar dibanding rumah-rumah Siberia dari periode tersebut pada umumnya, tingginya kerap lebih dari satu meter, dan sebagian besar memiliki tirai penutup jendela (aspek yang kerap diabaikan di arsitektur Rusia). Kabarnya, tingginya tingkat kriminalitas di Siberia yang berlangsung cukup lama membuat para penduduk mencoba untuk melindungi rumah mereka dengan tirai yang berat dan kokoh. Kini, desain rumit jendela tersebut menjadi kualitas menarik bagi kota itu.
Teater Drama Irkutsk
Jika Anda menyusuri pinggiran Danau Angara, berjalanlah ke Karla Marksa ulitsa untuk menghampiri Teater Drama Irkutsk yang sungguh memukau. Dibangun pada 1850, bangunan ini merupakan salah satu gedung teater tertua dan memiliki sejarah yang bergengsi, berkat dramawan asli Irkutsk Aleksandr Vampilov dan Valentin Rasputin.
Berjalanlah 10 menit dari sana dan Anda bisa mampir ke Pusat Budaya Aleksandr Vampilov. Anda bisa mengikuti tur mengenai kehidupan dan karya-karya “Chekhov dari Siberia”.
Berikutnya, kunjungi museum yang didedikasikan bagi para Desemberis, sebuah kompleks yang termasuk tanah milik bangsawan Trubetskoy dan Volkonsky. Setelah pemberontakan 1825, sebagian besar pemberontak Desemberis diasingkan ke Siberia. Beberapa pemberontak menerima izin dari tsar untuk bermukim secara permanen di Irkutsk, yang kemudian mereka bangun menjadi area yang bisa Anda kunjungi hari ini.
Banyak dari istri para Desemberis mengikuti suami mereka ke pengasingan. Karena pengorbanan mereka itu, para perempuan ini menjadi simbol dalam sejarah Rusia - simbol bahwa perempuan bersedia mengorbankan segalanya untuk suami mereka.
Maria Volkonskaya, istri dari pemimpin Desemberis Sergei Volkonsky, ikut suaminya ke Irkutsk dan tinggal di pengasingan selama 30 tahun. Di area milik Volkonsky, Anda bisa mengunjungi rumah mereka, melihat barang-barang pribadi mereka, karya seni yang mereka buat, bahkan taman musim dingin tempat Maria Volkonskyaya menanam nanas.
Alasan lain untuk mengunjungi Irkutsk adalah mengeksplorasi sejarah Voyna i mir (Perang dan Perdamaian). Pangeran Sergey Volkonsky merupakan saudara jauh penulis ternama Rusia, Leo Tolstoy, sekaligus inspirasi pribadi bagi sang penulis. Tolstoy bahkan menciptakan tokoh utama Voyna i mir, Pangeran Andrei Bolkonsky, berdasarkan Sergey Volkonsky. Museum ini secara rutin menggelar acara, misalnya acara menonton film bersama di musim panas atau ‘malam di museum’ di musim dingin.
Jika Anda lelah berjalan kaki, Anda bisa beralih ke wisata kuliner dengan mencicipi sajian terbaik kota ini. Pertama, cobalah buuzy, yakni pangsit Buryatia. Anda harus memakannya panas-panas dan langsung menggunakan tangan, jangan lupa sesap kaldunya lebih dulu! Tempat membeli buuzy yang paling populer adalah di kafe Buza yang berada di ulitsa Chernishevskogo.
Selanjutnya, Rassolnik menyediakan makanan tradisional Soviet-Rusia dan Anda bisa memilih dari menu petani lokal (bahkan ada sesi perkenalan para petani dengan foto dan biodata singkat mereka). Selain itu, Rassolnik memiliki menu makanan penutup yang lezat, dan mungkin kue madu terbaik di kota ini!
Kehidupan Malam
Pusat kehidupan malam di Irkutsk terletak di area yang dikenal sebagai “Kvartal ke-130”, dengan sejumlah bar serta kesempatan untuk berkaraoke dan menari sepanjang malam. Di seluruh kota tersebar bar karaoke dan klub disko, termasuk “Opera”, “Don’t shoot the pianist”, dan bar karaoke “Wild horse”.
Baikal
Saat Anda siap untuk keluar dari kota ini, berkendaralah dengan marshrutka (semacam angkot) selama 50 menit menuju Danau Baikal, yang juga disebut “laut kecil” dan merupakan salah satu keindahan alam terbaik di Rusia. Dari Irkutsk, destinasi terdekat dari danau tersebut adalah Listvyanka, atau yang kerap disebut “pintu gerbang Baikal”.
Listvyanka memiliki pasar terbuka yang ramai yang menjual rempah-rempah segar dan kering, teh, suvenir, dan ikan omul Baikal yang terkenal. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyantap omul yang menggiurkan di pesisir Baikal!
Pada musim dingin, Anda bisa bermain dengan rusa-rusa kutub, bermain-main di danau yang membeku, atau berski di Listvyanka. Anda bisa mendaki sedikit lebih jauh dari resor ski untuk melihat sekilas kamen syaman yang terkenal, sebuah batu raksasa yang menjulur di atas permukaan Sungai Angara (mulut Sungai Angara mengalir ke Baikal).
Menurut legenda, para penjahat kerap dibawa ke batu tersebut dan diberi pilihan: mencoba untuk berenang kembali ke pesisir atau tetap berada di sana mati kedinginan. Namun sesungguhnya, itu bukan pilihan. Arus Angara mengalir sangat kencang dan airnya sangat dingin. Jadi, semua kriminal yang mencoba berenang pun akan segera mati kedinginan.
Kunjungi Museum Baikal dan pelajari fakta-fakta luar biasa mengenai danau air tawar tertua dan terdalam di dunia ini. Misalnya, lebih dari 75 persen spesies tanaman dan binatang di wilayah Baikal adalah endemis, artinya mereka tak bisa ditemukan di tempat lain di dunia. Museum ini adalah rumah bagi dua nerpa (anjing laut) Baikal, satu-satunya spesies anjing laut yang hanya tinggal di air tawar. Bagaimana para anjing laut tersebut bisa tinggal di sana masih menjadi misteri hingga saat ini.
Listvyanka memiliki sejumlah “BANYA” tradisional Rusia. Hotel-hotel seperti Baikal Hill Residence, Legends of Baikal, atau Hotel Mayak menawarkan banya, begitu pula penginapan-penginapan yang lebih kecil, seperti Cheerful Bear, Malina Guest House, dan Baikal Seasons.
Jika Anda merasa ambisius, gabungkan perjalanan Anda ke Listvyanka dengan perjalanan ke Museum Taltsi (20 menit berkendara). Taltsi adalah museum luar ruangan di Danau Angara yang menampilkan arsitektur kayu tradisional dari wilayah ini. Taltsi kerap menggelar berbagai acara menarik, menjual suvenir kayu di pasar terbuka, dan menampilkan rumah tokoh jahat di dongeng tradisional Rusia Baba Yaga.
Untuk menjelajahi kemegahan Danau Baikal yang dikenal luas sebagai bagian dari sektor pariwisata Rusia, Anda dapat mempertimbangkan untuk naik kereta. Anda dapat menggunakan Trans-Siberian Railway yang akan berhenti di tiga wilayah seperti Irkutsk, Slyudyanka dan Ulan-Ude. Wilayah-wilayah ini dapat diakses untuk Danau Baikal. Jika keberangkatan Anda di Irkutsk, Anda akan menghabiskan 10 menit dengan bus untuk tiba di tujuan. Ini direkomendasikan.
Deskripsi: Danau Baikal adalah destinasi wisata terbaik untuk dijelajahi dengan kegiatan menakjubkan yang berhubungan dengan alam untuk dinikmati selama perjalanan
tag :
OBJEK WISATA MANCA NEGARA
 Teluk Wilhelmina Antartika |  Kota Tua Samarkand, Uzbekistan |  Pulau Falkland Antartika Inggris |
|---|---|---|
 Air Terjun Victoria Afrika |  Panci Makgadikgadi Botswana, Afrika | Pulau Falkland Antartika Inggris |
 Panorama Alam Georgia |  Kebun Raya Singapura |  Pagoda Shwedagon Yangon, Myanmar |
 Dataran Guci Xiangkhoung, Laos |  Danau Iskanderkul Tajikistan |  Piramida Giza Mesir |
 Ngarai Sungai Ikan Namibia, Afrika |  Taman Nasional Ala Archa Kirgistan |  Selat Drake Antartika Amerika |
 Istana Kekaisaran Tokyo |  Jembatan Gerbang Emas - Amerika |  Air Terjun Niagara Prancis |
 Grand Canyon Amerika |  Pasar Terbesar di Bangkok |  Taman Nasional Yellowstone - Amerika |
 Budj Khalifa Dubai |  Taj Mahal India |  Musium Amir Temur Uzbekista |
 Blackpool Irlandia |  Taman Nasional Blue Mountain Sydney |  Jembatan Baja Terbesar di Australia |
 Taman Nasional Kakadu Australia |  Danau Baikal Rusia |  Biara Meteora Yunani |
 Pantai Bondi Australia |  Menara Eiffel Prancis |  Musium Van Gogh Belanda |
 Gedung Opera Sydney |  Gunung Meja Afrika |  Menara Kembar Petronas Malaysia |
===============================
Tidak ada komentar:
Posting Komentar